03 August 2023
Tabung pemadam kebakaran yang sudah dipergunakan perlu diiisi kembali. Hal ini merupakan standar operasi penggunaan tabung pemadam. Setiap kali selesai digunakan, terlepas dari habis atau tidaknya isi tabung, tabung tersebut harus diisi kembali.
Anda perlu mengetahui perihal cara mengisi tabung APAR yang sudah habis. Proses ini merupakan bagian penting dari proses perawatan dan pemeliharaan APAR yang tidak dapat diabaikan begitu saja.
Jawabannya adalah ya dan tidak.
Secara umum, tabung APAR dapat diisi ulang setiap kali habis dipergunakan. Namun dalam beberapa kasus, tabung APAR perlu diganti karena mengalami kerusakan yang tidak dapat diperbaiki lagi. Pemeriksaan kondisi fisik dan secara visual perlu dilakukan untuk memastikan tabung tersebut masih dapat dipergunakan.
Beberapa kondisi dimana Anda harus segera mengisi ulang tabung APAR adalah :
Setelah tabung APAR dipergunakan untuk memadamkan api, maka tabung tersebut harus diisi ulang. Hal ini perlu dilakukan terlepas dari habis tidaknya isi tabung tersebut. Penggunaan APAR untuk memadamkan api akan mengurangi tekanan dalam tabung yang dibutuhkan untuk pengoperasian secara maksimal. Untuk mencegah hal tersebut, segera isi ulang tabung APAR yang ada.
Setiap media pemadam memiliki masa kadaluarsa masing-masing. Informasi perihal masa kadaluarsa ini tercantum pada label di setiap tabung. Pastikan untuk mengganti dan mengisi ulang tabung setiap saat.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, tabung APAR yang mengalami kerusakan seperti karat, lubang, penyok, ataupun kerusakan lain yang menyebabkan tabung tidak berfungsi dengan maksimal merupakan pertanda bahwa tabung perlu diganti dan tidak hanya diisi ulang.
Tahap-tahap dan cara mengisi ulang APAR dapat dijabarkan sebagai berikut :
Tahapan dalam cara mengisi ulang APAR yang pertama adalah persiapan. Tahap ini meliputi menyiapkan segala alat dan bahan yang dibutuhkan untuk proses isi ulang.
Alat dan bahan ini berupa material pemadam yang sesuai dengan tabung (air, CO2, dry chemical powder, atau gas halon), mesin pemberi tekanan, dan peralatan lainnya.
Proses depressurize dalam tahapan cara mengisi ulang APAR adalah proses mengeluarkan atau menurunkan tekanan tabung. Proses ini sangat penting untuk tujuan keamanan dalam proses selanjutnya. Pada umumnya, hal ini dilakukan dengan memegang tabung secara vertikal dan secara perlahan menekan handle discharge secara perlahan hingga jarum penunjuk menunjukkan angka 0.
Setelah itu, tabung dapat dikosongkan dari media pemadam yang mungkin masih tersisa di dalamnya. Beberapa tipe media pemadam seperti dry chemical powder dan gas halon membutuhkan wadah khusus untuk menampung sisa media yang tidak dapat dibuang sembarangan karena alasan keamanan.
Bersihkan tabung APAR dari kotoran, debu, minyak, dan sisa media pemadam yang mungkin melekat. Proses ini dapat dilakukan sekaligus mengecek kondisi tabung.
Proses pengecekan itu sendiri dimaksudkan untuk memastikan bahwa semua bagian dari tabung masih berfungsi. Tanda kerusakan seperti karat, penyok, dan abrasi perlu segera ditangani. Apabila tidak memungkinkan, artinya tabung perlu diganting dengan yang baru.
Apakah ada bagian-bagian tabung yang hilang, rusak, atau sulit untuk digerakkan sesuai fungsinya? Segera ambil tindakan lebih lanjut. Hal ini menjadi salah satu pertimbangan untuk melakukan isi ulang APAR di tempat terpercaya bersama teknisi profesional yang sudah mengenali setiap fungsi dari komponen tabung.
Tahap selanjutnya dalam cara mengisi ulang APAR adalah dengan melepaskan beberapa komponen pada tabung tersebut. Komponen yang perlu dilepaskan adalah :
Persiapkan media pemadam yang sesuai dengan tabung. Sangat penting untuk mengisi tabung dengan media pemadam yang tepat untuk alasan keamanan dan efektivitas APAR itu sendiri. Cek label pada tabung pemadam untuk memastikan jenis media yang dipergunakan. Media yang umum dipergunakan adalah :
Isi tabung dengan media pemadam yang tepat. Pastikan untuk mengisi media dalam jumlah dan berat yang sesuai dengan ketentuan. Pergunakan timbangan yang akurat untuk mengukur media tersebut sebelum dimasukkan ke dalam tabung.
Tergantung media pemadam yang digunakan, Anda mungkin membutuhkan alat khusus untuk memasukkannya ke dalam tabung.
Setelah semua media pemadam dimasukkan bersihkan sisi tabung dari media yang mungkin tumpah dan melekat. Ikuti instruksi yang ada dengan tepat dan cermat.
Pasang kembali semua valve assembly setelah media dimasukkan. Pastikan semua berada dalam kondisi yang kencang dan tidak ada komponen yang terlupakan untuk memastikan tidak ada media pemadam yang dapat keluar dari tabung.
Tahap selanjutnya dalam cara mengisi ulang APAR adalah dengan re-pressurizing atau memberi tekanan pada tabung (umumnya menggunakan gas Nitrogen). Tempatkan tabung pada alat, lalu berikan tekanan yang sesuai dengan instruksi pada manual. Pastikan jarum indikator tekanan berada pada area hijau, bila tidak cek kembali kondisi indikator tersebut dan ganti bila diperlukan.
Tahap akhir pada cara mengisi ulang APAR adalah :
Proses pemeliharaan dan perawatan APAR perlu dilakukan secara rutin. Proses ini melibatkan cara penyimpanan yang tepat, pengecekan kondisi tekanan tabung dengan melihat indikator tekanan, pengecekan berkala yang dilakukan oleh tenaga profesional, dan melakukan isi ulang pada waktunya.
Dengan melakukan cara mengisi ulang APAR dengan tepat, maka alat keamanan ini dapat berfungsi dengan maksimal saat dibutuhkan. Perlu menjadi perhatian bahwa proses mengisi ulang APAR sebaiknya dilakukan oleh tenaga profesional dengan beberapa alasan :
Untuk urusan ketersediaan produk APAR dalam segala ukuran dan pilihan media pemadam serta layanan mengisi ulang APAR berkualitas, Tonata jawabannya. Temukan ragam produk tabung pemadam kebakaran, komponen, serta alat keamanan lainnya bersama Tonata Indonesia.
Cek toko kami di marketplace kesayangan-mu!